Empat Lawang.jejakinformasi.id Dugaan penyelewengan Dana Desa di Desa Muara Kalangan, Kecamatan Ulu Musi, Kabupaten Empat Lawang, menjadi perhatian serius masyarakat. Sejumlah kegiatan yang didanai dari Dana Desa menjadi sorotan utama, yaitu:
Pembangunan Sumur Bor
Terdapat dugaan ketidaksesuaian dalam pelaksanaan proyek dan penggunaan anggaran, sehingga hasilnya tidak maksimal atau tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Pengadaan Bibit
Pengadaan bibit pinang, jeruk, dan rambutan menjadi sorotan karena kualitas bibit dipertanyakan, serta distribusinya diduga tidak transparan dan tidak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Keberadaan BUMDes
Kegiatan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang seharusnya mendukung ekonomi desa dinilai tidak memberikan manfaat nyata, bahkan keberadaannya patut diaudit untuk mengetahui pengelolaan dan hasil kegiatannya.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan keresahannya dan meminta pihak berwenang segera turun tangan. Ia menyatakan, "Tolong di-audit Dana Desa di desa kami, termasuk pembangunan sumur bor, pengadaan bibit, dan keberadaan BUMDes. Tolong diperiksa semuanya," tuturnya.
Tindakan yang Diharapkan:
Audit dan Investigasi:
Pihak Inspektorat Daerah atau lembaga terkait diharapkan segera melakukan audit mendalam terhadap penggunaan Dana Desa di Desa Muara Kalangan.
Keterbukaan Informasi: Pemerintah desa diminta memberikan laporan yang transparan kepada masyarakat terkait alokasi dan penggunaan Dana Desa.
Pendampingan Hukum:
Jika ditemukan indikasi pelanggaran hukum, diharapkan proses hukum dilakukan secara tegas agar tidak terjadi hal serupa di masa mendatang.
Isu ini mencerminkan pentingnya pengawasan yang lebih ketat dalam pengelolaan Dana Desa untuk memastikan anggaran benar-benar digunakan demi kesejahteraan masyarakat.
Hingga berita ini diterbitkan Kepala Desa Muara Kalangan masih dalam upaya konfirmasi.
(Tim).
