jejakinformasi.id - Kota Bekasi - Pj. Wali Kota Bekasi Gani Muhamad dengan didampingi Dandim 0507/Bekasi Kolonel Arm. Rico Ricardo Sirait, Kapolresta Metro Bekasi Kota Kombespol Dani Hamdani beserta jajaran Pejabat Pemerintah Kota Bekasi tinjau Lapas Bulak Kapal pada Rabu (14/02).
Ada sekitar 1.778 warga binaan Lapas Kelas IIA Bekasi, Bulak Kapal yang melaksanakan pencoblosan di Pemilu 2024 dalam rangka menyuarakan hak pilihnya demokrasi serentak secara nasional.
Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Bekasi, Bulak Kapal Susanni mengatakan, pada hari ada sebanyak ribuan warga binaan Lapas Kelas IIA Bekasi yang melakukan pencoblosan di Pemilu 2024.
"Dengan jumlah warga binaan yang terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) itu ada sebanyak 1.122, Daftar Pemilih Khusus (DPK) ada sebanyak 656. Yang hari ini semua warga binaan melakukan hak pilihnya," ucap dia saat ditemui di lokasi, Rabu (14/02/2024).
Ia menyatakan melalui pelaksanaan momentum pencoblosan, baik warga binaan yang mencoblos surat suara terpantau juga terlihat antusias.
"Mereka sangat bersemangat seluruh TPS semua peserta nya aktif dan antri, semangat semuanya. Untuk pelaksanaan nya engga ada masalah, kan kita mudah untuk mengkoordinir gampang menuju ke TPS, jadi gak masalah," jelasnya
Selain itu, Pj. Wali Kota Bekasi Gani Muhamad mengungkapkan, pihaknya datang ke Lapas Kelas IIA Bekasi di pelaksanaan Pemilu 2024 dalam rangka peninjauan sekaligus memastikan warga binaan lapas mendapatkan hak yang sama dalam hal pesta demokrasi.
"Hari ini saya meninjau pelaksanaan Pemilu di Lapas Kelas 2A Bekasi dengan didampingi Kalapas, Dandim dan Kapolres dalam rangka memonitoring pelaksanaan pencoblosan suara di lapas," ungkapnya
Adapun ketersediaan TPS di lapas tersebut disiapkan sebanyak lima Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang terdaftar. Meskipun cuaca hari ini sempat diguyur hujan akan tetapi antusias warga binaan masih sangat terlihat.
"Alhamdulillah tadi antusiasme warga binaan disini untuk bisa melaksanakan hak pilihnya untuk memberikan suara di TPS ini begitu aktif, tadi kami lihat banyak sekali.
Mudah-mudahan ini juga sebagai bentuk kesadaran politik warga binaan dalam memberikan hak suara," tutup Gani. (wan/Jael)
