Jejakiformasi.id Situbondo; Kemeriahan dan Keindahan Pantai Pesisir semakin bersinar dalam tradisi budaya nelayan yang turun temurun setiap tahun hijriah bulan rajab di adakannya,yang di kenal sebagai Petik Laut atau Larung Sesajen.Acara yang menjadi ungkapan rasa syukur atas kelimpahan hasil laut,ini berlangsung di Desa Pesisir Kecamatan Besuki Kabupaten Situbondo.Rabu(24/01/2024).
Dari Pantauan Awak Media Jejak Informasi di ketahui ada Satu Miniatur Kapal berukuran Dua Meter yang di gunakan sebagai Larung Sesajen,di dalamnya terdapat berbagai sajian sepertinya Kepala Sapi,Kepala Kambing,beras putih,beras kuning,jagung ,Padi,rempah-rempah,Batang pohon pisang dan kue tujuh macam jenis serta peralatan dapur rumah tangga. Larung Sesajen tersebut di lepas Pukul : 10.15 Wib.
"Start dari pinggir pantai TPI ( tempat pelelangan ikan ) di larung ke tengah Laut di iringi beberapa Kapal Perahu nelayan,saat tiba di tengah laut ,isi Larung Sesajen menjadi rebutan para nelayan yang ikut serta dalam acara itu.
Hendrik Salah seorang Juragan Laut "SI BOLANG" juga Tokoh Pemuda Pesisir mengatakan,"Kegiatan ini sebagai bentuk perwujudan rasa syukur Kapada Tuhan Yang Maha Esa atas hasil tangkapan ikan di pantai pesisir besuki,tradisi ini merupakan acara rutin tiap tahun dengan penuh kegembiraan Namun tahun ini 2024.
tidak semeriah tahun-tahun kemarin,biasanya ada beberapa kegiatan sepertinya Lomba hias perahu,Lomba tarik tambang,Undian sponsor dan juga di hibur dengan Ludruk Ketoprak Madura dan Tayub Sinden serta Musik Dangdutan,sekarang tidak ada hiburannya, Mas...",ungkapnya
Sebelum di lanjut Acara Pelarungan dan pelepasan gitek,terlebih dahulu di Balai Desa Pesisir mengadakan Tasyakuran pukul:09.00 wib Yang turut hadir Wakil Bupati Situbondo Bu.Nyai Khoironi,Wakil HNSI Situbondo H.Dafid Ardiansyah,LC.,Kabid Disnakan Situbondo Roy Hidayat,Anggota Polsek Besuki Mardiyana,Babinsa Koramil Besuki Bapak Eko,Camat Besuki Bapak Tofan dan Tokoh Masyarakat Nelayan beserta Para Undangan lainnya.Lanjut Acara Rabu malam Kamis Pukul: 19.00 wib.
Pengajian Umum bersama Majelis Sholawat Darul Muttaqin dengan penceramah (Mubaligh) Habib Yusuf Al Khirid dan KH Munawwir Syadzili ( Kiay Ramok ). Acara Petik Laut ini tidak hanya memperlihatkan kekayaan budaya masyarakat nelayan ,tetapi juga menjadi rasa syukur atas hasil laut yang melimpah di pantai Pesisir Besuki, Dengan semangat yang sama, tradisi ini akan terus di jaga dan di Rayakan Setiap Tahun Hijriah bulan Rajab.
(H.Jubri,C.fls )
