Notification

×

Iklan

Iklan

Dua Unit Rumah di Madina Tertimpa Longsor Akibat Tingginya Curah Hujan

Selasa, 26 Desember 2023 | 11:08 WIB | 0 Views Last Updated 2023-12-26T04:08:43Z
Mandailing Natal -Jejakinformasi.id -
Tingginya curah hujan di Kabupaten Mandailing Natal mengakibatkan longsor di sejumlah titik mulai dari akses jalan hingga sampai kepada rumah warga yang berada dekat dengan tebing. Bahkan derasnya hujan beberapa hari belakangan ini juga telah menimbulkan banjir dan menghanyutkan rumah yang lokasinya berada di pinggiran sungai.

Sebelumnya, tingginya curah hujan di Madina mengakibatkan banjir dimana-mana termasuk aek singolot dan menghanyutkan 38 pondok santri yang sekolah di Pesantren Musthofawiyah Purba Baru, satu hari kemudian hujan kembali turun dengan intensitas tinggi sehingga mengakibatkan longsor yang cukup besar antara Tano Bato - Sopotinjak sebanyak 2 (dua) titik, dengan kondisi titik pertama ketinggian longsor mencapai 1-3 meter dan panjang sekitar 50 meter, sementara di titik kedua tidak jauh dari yang pertama ketinggian longsor mencapai 1-4 meter dengan panjang diperkirakan sekitar 225 meter yang mengakibatkan akses jalan Tano Bato menuju Sopotinjak putus total dan diperkirakan akan dapat kembali dilalui kenderaan pada hari selasa jika situasi cuaca sudah mulai membaik.24-12-2023

 hujan deras kembali turun dan mengakibatkan 2 (dua) unit rumah warga di Desa Batu Madinding Kecamatan Batang Natal Kabupaten Mandailing Natal rusak parah tertimpa longsor.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah

Salah satu warga yang berhasil dihubungi oleh awak media via telepon WhatsApp membenarkan adanya peristiwa longsor di Batu Madinding dan menimpa 2 (dua) unit rumah warga yang berada di dekat tebing yang runtuh tersebut akibat derasnya hujan pada sore hari ini.

"Benar bg, deras kali hujannya tadi, longsor tebing itu dan menimpa dua rumah masyarakat yang didekat tebing itu bg."ucap DN warga desa batu madinding.

Tim dari Dinas Sosial dan Tagana beserta aparat dibantu oleh masyarakat bersama-sama mengeluarkan barang-barang yang masih dapat diselamatkan dari kedua rumah tersebut setelah terlebih dahulu memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Kedua rumah yang tertimpa reruntuhan tebing itu diketahui milik Nasir dan Pebri dan dinyatakan kedua keluarga tersebut selamat dari reruntuhan dan saat ini sedang mengungsi di rumah warga/Famili terdekat.


Reporter: Mulyadi P Jambak 
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita TerbaruUpdate