Jejakinformasi.id BUTON- Warga Temukan Seorang pria tewas gantung diri menggunakan seutas tali di atas pohon mangga, Dusun Lawele, Desa Lawele, Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton, Minggu (19/11/2023).
Ia adalah Husrin alias Langkalino (39) tahun warga dusun setempat Kapolsek Lasalimu, Iptu Subagyo, SH mengatakan, peristiwa tersebut diketahui sekitar pukul 06.30 WITA.
Kejadian ini terungkap saat seorang istri Korban, Ernia bergegas pergi dari rumah orang tuanya yang bertempat dari Dusun Lawunta Wabou, Desa Lawele menuju kepasar rakyat Desa Lawele untuk membeli Kebutuhan keluarga.
Sebelum tiba di Pasar Rakyat Lawele, Istri korban sempat singgah di rumahnya yang bertempat di Dusun Lawele, Desa Lawele dengan maksud untuk menemui Korban.
Saat tiba di rumah, Istri Korban tidak menemukan korban berada di dalam rumah, sehingga Istri Korban memutuskan untuk mencari Korban disekitar rumah.
Saat mencari Korban, istri Korban menemukan buah mangga yang berserahkan di sekitar halaman rumah, dengan spontan Istri korban menoleh ke arah atas pohon mangga dan melihat Korban telah tergantung menggunakan seutas tali yang terikat pada ranting.
"Melihat Korban yang tergantung pada Ranting Pohon Mangga kemudian istri Korban Histeris dan berteriak meminta bantuan kepada tetangga dan bergegas pergi menuju rumah mertuanya An. hasim (Orang Tua Korban) yang berjarak kurang lebih 300 M dari TKP untuk memberitahukan bahwa suaminya An. Husrin telah gantung diri," ujar dia saat di Konfirmasi Panduanrakyat.com, Minggu (19/11/2023).
Lanjut, ia menjelaskan korban diketahui mengalami gangguan kesehatan, serta sering berhalusinasi dan menyendiri sejak dua tahun silam.
"Selama beberapa tahun terakhir Korban sering melakukan Percobaan bunuh diri, dengan cara mengkonsumsi racun rumput dan Racun serangga," jelasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan selama mengalami Gangguan Kesehatan (Berhalusinasi) korban takut untuk bertemu dengan orang lain dan sering tidur diatas pohon. Tinggi ranting Pohon Kayu Mengga tempat mengikat tali gantungan 15 Meter dari Permukaan tanah.
Pihak keluarga korban telah menerima takdir musibah yang telah terjadi dan menolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban.
"Korban akan dikebumikan dibelakang rumah korban yang bertempat di Dusun Lawele Desa Lawele Kecamatan Lasalimu, Kabupaten Buton setelah shalat Ashar," tandasnya.
Reporter : Nandar
