SUBANG JEJAKINFORMASI
Pjs Kades Bobos, Kecamatan Legonkulon, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat, Yeyen Rayendra mengklarifikasi terkait tersebarnya kabar tumpang tindih data penerima bansos dampak Covid-19 di wilayahnya.
Menurut Yeyen, pihaknya telah melakukan validasi dan verifikasi semua data penerima bansos warga desanya. Walaupun di dalam data online tercantum double data penerima, tapi pihaknya sudah mengambil langkah lanjutan memindahkan bansos itu kepada masyarakat yang belum menerima bansos sama sekali.
"Kita sudah mengambil tindakan lain, yaitu memberikan bantuan seseorang yang sudah terdaftar pada satu pintu bansos kepada masyarakat yang masih belum menerima bansos sama sekali," ucapnya di ruang kerjanya, Sabtu (13/06/2020).
Senada dengan Yeyen, Sekertaris Desa (Sekdes) Bobos, Ahmad Zaeni, memastikan tidak ada warga penerima bansos ganda.
"Kami bekerja sudah sangat hati-hati. Kami pastikan tidak ada warga yang mendapatkan bansos double. Kalaupun ada data online (penerima bansos ganda) yang tercantum, tapi kami sudah melakukan pengalihan bansos secara tertulis oleh kedua-belah pihak," tuturnya.
"Pihak desa pun sangat mempertanggungjawabkan semua hal tentang bansos dengan sangat hati hati," pungkasnya
Editor: M.Sha/Aahamzah
Laporan: Gilang Nugraha
